Emas yang juga dikenal sebagai
"logam mulia" ini merupakan sebuah jenis logam yang menurut ilmu
kimia tahan terhadap korosi dan oksidasi. Bahasa mudahnya, emas tidak akan
berkarat. Tidak seperti besi, yang tentu sangat mudah berkarat di kala bertemu
air dan udara. Nah buat anda yang pernah bertransaksi emas, mungkin tidak asing
lagi menderngar istilah karat. Lantas apa maksudnya ya ? Apakah emas juga
berkarat seperti besi ? Jawabannya tentu tidak, bukan “karatan” seperti itu
yang dimaksud.
Dalam
dunia investasi maupun perhiasan, dikenal istilah karat yang selain memiliki
ukuran berat seperti gram maupun troy
ounce, karat adalah jumlah persentase atau kadar emas murni yang terkandung
dalam suatu logam. Sebagai informasi, emas adalah logam yang unik. Salah satu
sifat asli logam ini adalah lunak, mudah bengkok, dan mudah dipatahkan.
Alhasil, pengrajin emas kesulitan untuk membentuk emas murni yang kuat dan
memiliki durabilitias tinggi. Karena itu, emas murni harus dicampur dengan
logam lain, seperti perak, tembaga, dan lain sebagainya.
Tujuannya
tentu untuk membuat produk emas yang agak lebih kuat dan tahan lama. Supaya
jika dibikin cincin, tidak mudah patah. Jika dibikin kalung, tidak mudah putus.
Standar karat digunakan untuk menjadi indikator kemurnian emas yang terkandung
dalam suatu produk emas. Setiap karat menunjukkan 1/24 dari keseluruhan. Jadi
jika sepotong perhiasan terbuat dari logam yang terdiri dari 18 bagian emas dan
6 bagian tembaga, itu adalah emas 18 karat.
Semakin tinggi kadar kemurnian emas maka semakin lunak, tentu bukan lunak dalam pengertian empuk atau lembek. Lunak yang dimaksud adalah tak kuat menahan adanya tambahan detail yang diberikan. Logam kuning dan ini juga mudah berubah bentuk jika terkena panas.
Berikut ini ada acuan khusus untuk kadar kemurnian emas yaitu sesuai
standar SNI 13-3487-2005 yang menetapkan standar karat:
- 24 Karat artinya memiliki kandungan emas murni sekitar
99,00 persen s.d. 99,99 persen
- 23 Karat artinya kandungan emas murni 94,80 persen s.d.
98,89 persen
- 22 Karat artinya kandungan emas murni 90,60 persen s.d.
94,79 persen
- 21 Karat artinya kandungan emas murni 86,50 persen s.d.
90,59 persen
- 20 Karat artinya kandungan emas murni 82,30 persen s.d.
86,49 persen
- 19 Karat artinya kandungan emas murni 78,20 persen s.d.
82,29 persen
- 18 Karat artinya kandungan emas murni 75,40 persen s.d.
78,19 persen
- 14 Karat artinya kandungan emas murni 58,3 persen s.d.
41,7 persen
- 10 Karat artinya kandungan emas murni 41,7 persen s.d.
58,3 persen
Sebagai contoh, jika ada emas kadar 23 karat berarti
tingkat kemurniannya adalah 23/24 x 100 persen atau sekitar 95,8 persen. Jadi,
bila emas kadar 23 karat dengan berat 10 gram maka kandungan emas murninya =
23/24 x 10 = 9,58 Gram.
Secara umum, produk emas yang memiliki
karat di bawah 23 adalah perhiasan, yang memang sudah tentu harus dicampur
dengan logam lain agar tidak mudah rusak. Sementara emas yang 24 karat sangat
jarang atau bahkan tidak pernah dibuat menjadi perhiasan. Lalu, adakah produk
emas 24 karat? Jawabannya ada !
Emas
dengan 24 karat biasanya merupakan produk emas batangan yang memang hanya cukup
disimpan sebagai simpanan kekayaan atau investasi, dan bukan untuk
"dipakai". Dengan membeli emas dan menyimpannya selama jangka
waktu tertentu, kita bisa menjualnya kembali di waktu yang akan datang ketika
sedang membutuhkan, dengan harapan harganya sedang naik dan kita bisa
mendapatkan keuntungan.
Sudah
temukan tempat terbaik untuk membeli emas dan menyimpannya untuk kebutuhan masa
depan dan jangka panjang anda ? Yuk ketemu dengan Lakuemas ! Lakuemas merupakan
bagian dari CMK grup yang sudah tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Bersama
dengan partner lainnya di CMK grup seperti Frank & Co, Mondial, Miss
Mondial dan The Palace, Lakuemas hadir untuk memberi kenyamanan nabung emas di
era digital sekarang ini ! banyak variasi logam mulja yang bisa anda pilih dan
transaksinya bisa dilakukan dimana pun, aplikasi mobile yang tidak boleh dilewatkan ?