Salah satu cita-cita tertinggi seorang Muslim adalah dapat menunaikan ibadah haji sebagai rukun Islam yang kelima. Untuk mewujudkan terlaksananya ibadah fisik, spiritual dan finansial ini, Muslim di Indonesia diharuskan memiliki Ongkos Naik Haji (ONH).
Terlepas dari kuota dan jadwal antrean keberangkatan yang semakin panjang, umat Islam di Indonesia sangat antusias untuk memiliki tabungan ONH ini. Bentuk tabungannya pun beragam. Ada yang menyimpan "di bawah bantal", deposito, emas dan juga instrumen investasi lainnya.
Sebagian masyarakat kita ada yang menyimpan tabungan haji tersebut dalam bentuk emas. Kita bisa cermati perkembangan besaran ONH, harga emas dan nilai mata Uang Rupiah.
Jika seorang investor menyimpan dananya hanya "di bawah bantal" atau dalam bentuk tabungan di bank, maka sepuluh tahun kemudian, besaran dananya bahkan tidak cukup untuk membayar ONH satu pun karena dananya tergerus inflasi. Sementara jika ia menabung dananya dalam bentuk emas, maka ia berpotensi menghajikan seorang lagi, apakah itu anggota keluarganya atau temannya.
Kapan waktu yang tepat untuk melakukan investasi emas? Jawabannya adalah sekarang! Harga emas akan meningkat setiap tahunnya. Sehingga sekarang merupakan waktu yang tepat untuk mulai berinvestasi dalam bentuk emas. Perlu diingat bahwa emas juga tidak mudah terpengaruh oleh inflasi, jadi emas dapat melindungi nilai aset Anda di masa depan.
So, menurut Teman Lakuemas, apakah emas dapat dijadikan alternatif investasi untuk tabungan ongkos naik haji?
Yuk Nabung Emas Dari Sekarang!
LAKUEMAS, Cara Baru Beli Emas