Masjid Dian Al Mahri atau yang sering kita sebut dengan Masjid Kubah Emas seringkali menjadi tujuan wisata oleh beberapa penikmat travelling dalam negeri maupun luar negeri. Satu hal yang terlintas oleh kebanyakan masyarakat mengapa masjid ini menarik untuk dikunjungi adalah dari nama sebutannya yaitu “Kubah Emas” atau Masjid yang memiliki struktural berbahan Emas pada kubahnya. Yang menjadi pembahasan kali ini adalah, apakah benar Emas pada Masjid Kubah Emas ini adalah Emas asli? Yuk simak beberapa fakta menarik tentang Masjid Kubah Emas!
1. Termegah di Asia Tenggara
Masjid yang dibangun dengan gaya arsitektur khas Timur Tengah ini juga sering disebut sebagai Masjid Dian Al Mahri, sesuai nama pemiliknya. Masjid ini disebut-sebut sebagai masjid termegah di Asia Tenggara. Yuswohady dalam buku Marketing to the Middle Class Muslim (2014) mengungkapkan, Masjid Kubah Emas memiliki lima kubah utama dan empat kubah kecil. Kubah-kubahnya itu konon dilapisi emas setebal 2 sampai 3 milimeter, dengan mozaik kristal. Bentuk kubah utama menyerupai kubah Taj Mahal di India atau kubah-kubah masjid khas Persia.
Logam emas memang menjadi daya tarik Masjid Dian Al Mahri atau Masjid Kubah Emas ini. Tak hanya pada kubah, emas juga dijadikan ornamen untuk beberapa bagian masjid. Salah satunya, di mimbar tempat imam memimpin salat terdapat relief hiasan yang terbuat dari emas 18 karat. Begitu pula dengan pagar di lantai dua dan hiasan kaligrafi di langit-langit masjid. Lampu yang tergantung di ruang tengah bangunan utama, dilansir dari Pikiran Rakyat (November 2007), lampu tersebut terbuat dari kuningan berlapis emas seberat 2,7 ton. Tak hanya itu. Prada atau serbuk-serbuk emas digunakan untuk melapiskan mahkota pilar masjid yang berjumlah 168 buah.
2. Pemasangan Emas di Masjid Kubah Emas
Sesuai namanya masjid ini memang menggunakan material emas dengan 3 teknik pemasangan. Pertama, serbuk emas (Prada) yang terpasang di mahkota atau pilar. Kedua gold plating yang terdapat pada lampu gantung, tangga, pagar, ornamen kaligrafi di langit-langit kubah dan ornamen dekoratif di atas mimbar mihrab. Ketiga, gold mozaik solid yang terdapat di kubah utama dan kubah menara.
3. Arsitektur Masjid Ala Timur Tengah
Secara umum, arsitektur Masjid Kubah Emas ini mengikuti tipologi arsitektur masjid di Timur Tengah dengan ciri kubah, minaret, halaman dalam, dan penggunaan detail atau hiasan dekoratif dengan elemen geometris dan obelisk untuk memperkuat ciri keislaman arsitekturnya. Lima kubah melambangkan rukun Islam, seluruhnya dibalut mozaik berlapis emas 24 karat.
Wow ! ternyata memang benar adanya yaa tentang emas yang ada di Masjid Kubah Emas itu. Serunya nambah informasi baru dan realita menarik tentang emas yang ada di sebuah bangunan Masjid, lengkap sampai di tangga, pagar dan langit-langit kubah. Namun ada informasi lain yang ga kalah seru dan mengejutkan nih ! Tampilan Baru aplikasi Lakuemas sekarang sudah hadir dan siap menemanimu berinvestasi emas dimanapun dan kapanpun!