13

April
2023

The Fed Berencana Menaikkan Suku Bunga: Siap-siap Beli Emas

The Fed Berencana Menaikkan Suku Bunga: Siap-siap Beli Emas

Presiden Bank Federal Reserve Philadelphia Patrick Harker mengatakan bahwa dia merasa bank sentral AS akan segera selesai menaikkan suku bunga, setahun setelah pengetatan kebijakan moneter tercepat sejak 1980-an (Selasa, 11/04/23). Harker menyatakan bahwa ia ingin suku bunga naik ke 5% dan kemudian menetap tidak berubah. Menurutnya, hal ini penting untuk memperkuat kembali kredibilitas bank sentral dalam mempertahankan stabilitas harga. Namun, Harker juga menyadari bahwa kebijakan suku bunga harus disesuaikan dengan kondisi ekonomi saat ini. Ia berharap Federal Reserve dapat mempertahankan fleksibilitas dalam membuat keputusan dan menyesuaikan kebijakan dengan cepat jika terjadi perubahan kondisi ekonomi.


Fluktuasi suku bunga memiliki pengaruh yang kuat bagi perekonomian Indonesia, khususnya suku bunga AS.  Kenaikan suku bunga dapat meningkatkan minat investor untuk menanamkan modal di negara tersebut, sehingga meningkatkan permintaan terhadap mata uang AS dan menguatkan nilai tukar AS. Hal ini bisa terlihat pada nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS yang turun drastis pada kurun waktu yang sama.


Kenaikan suku bunga dapat mempengaruhi kondisi ekonomi dalam beberapa cara. Salah satu pengaruh suku bunga naik terhadap kondisi ekonomi adalah akan mengurangnya pertumbuhan ekonomi. Hal ini disebabkan kenaikan suku bunga dapat membuat konsumen dan bisnis enggan untuk meminjam dan berinvestasi. Hal ini dapat mengurangi permintaan dan pertumbuhan ekonomi. Saat suku bunga meningkat, masyarakat yang sudah memiliki KPR akan dihadapkan pada beban pembayaran bunga lebih tinggi (tergantung skema bunga yang diterapkan). Oleh sebab itu, jika peningkatan bunga tersebut terlalu tinggi, maka dapat memunculkan masalah baru, yakni kredit macet massal dimana para nasabah KPR dapat memilih berhenti bayar KPR dan membiarkan rumahnya diambil alih oleh pihak bank. 


Di sisi lain, kenaikan suku bunga dapat membantu menurunkan inflasi. Kenaikan suku bunga dapat menurunkan inflasi karena mengurangi pengeluaran konsumen dan bisnis, sehingga mengurangi tekanan pada harga. Dengan menaikkan suku bunga acuan, bunga deposito dan imbal hasil surat berharga akan naik. Dengan demikian diharapkan masyarakat lebih memilih untuk menempatkan uangnya di bank dari pada menggunakannya untuk konsumsi pribadi. Imbasnya, peredaran uang berkurang dan permintaan terhadap barang menurun.  Saat permintaan barang berkurang, harga akan cenderung turun pula. Pada akhirnya, hal ini dapat menyebabkan tingkat inflasi bisa menurun.


Kebijakan moneter yang diambil bank sentral AS (The Fed) akan mempengaruhi harga emas pula. Jika The Fed menaikkan suku bunga, emas berpotensi turun harganya sebab dolar menjadi pilihan investasi yang lebih menarik. Sebaliknya, ketika The Fed menurunkan suku bunga, harga emas berpotensi naik. Namun, investor emas akan melihat kesempatan ini sebagai kesempatan yang baik untuk menambah aset emasnya dengan membeli emas pada harga yang lebih murah.

ARTIKEL LAINNYA

Apa Yang Membuat Harga Emas Naik Dan Turun ?
Selasa, 05 Desember 2023
Apa Yang Membuat Harga Emas Naik Dan Turun ?

Bicara mengenai harga emas, harga emas digerakkan oleh kombinasi penawaran, permintaan, dan perilaku investor. Misalnya, banyak investor menganggap emas sebagai lindung nilai inflasi karena uang kertas kehilangan nilai karena lebih banyak dicetak, sementara pasokan emas relatif konstan, dan kebetulan, penambangan emas tidak menambah banyak pasokan dari tahun ke tahun. Dan ada beberapa faktor lain yang membuat harga logam mulia bisa naik lebih tinggi atau turun dari waktu ke waktu. Ayo kita simak!


LANJUTKAN
Harga Emas Mencapai Rekor Tertinggi Di Atas $2.100 !
Senin, 04 Desember 2023
Harga Emas Mencapai Rekor Tertinggi Di Atas $2.100 !

Ketua Jerome Powell, ketika berbicara pada hari Jumat, menegaskan kembali pendiriannya bahwa suku bunga AS akan tetap lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama. Namun beberapa perubahan dalam isyaratnya – terutama pengakuannya terhadap kemajuan yang dicapai dalam mengendalikan inflasi dan potensi “soft landing” bagi perekonomian AS – memperkuat ekspektasi bahwa The Fed tidak akan lagi menaikkan suku bunga pada bulan Desember, dan berpotensi mulai menurunkan suku bunga paling lambat di bulan Maret 2024. Jadi harga emas masih akan naik atau turun nih LakuFriends ?


LANJUTKAN
Harga Emas Melonjak ? Ini Yang Terjadi..
Kamis, 30 November 2023
Harga Emas Melonjak ? Ini Yang Terjadi..

Kenaikan harga emas hingga perdagangan kemarin masih didorong dari sentimen melemahnya dolar dan ekspektasi bahwa The Fed AS telah selesai menaikkan suku bunga. Harga emas telah mencapai level tertinggi dalam lebih dari enam bulan. Harga emas kini masuk area short trend bullish, dengan indeks dolar dalam tren menurun di tengah harapan The Fed tidak akan lagi menaikkan suku bunga dan bahkan mungkin akan memangkasnya pada musim semi tahun depan. Lalu apakah tren penguatan ini akan bertahan hingga bulan-bulan selanjutnya ?


LANJUTKAN