Investor emas menutup perdagangan pada tahun 2024 dengan fantastis setelah emas berhasil bertahan pada level US$2623 per troy ounce, Senin (30/12/24). Pasalnya pada awal tahun emas tercatat berada pada level US$2049 per troy ounce. Emas kini naik hingga 27% pada penghujung perdagangan tahun 2024.
Dibandingkan dengan perfomansi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang justru ditutup mengecewakan, emas menjadi primadona di tahun 2024. Sementara itu, IHSG tertindas oleh beberapa faktor, seperti inflasi yang masih tinggi, penciptaan kebijakan baru yang membuat ketidakpastian, dan kurangnya katalis positif di pasar saham. Kondisi ini diperburuk oleh keluarnya aliran dana asing dari pasar saham, yang membuat IHSG sulit ditutup pada zona hijau meskipun sempat mencetak level tertinggi di Rp7906.
Kinerja emas yang sangat baik ini menunjukkan daya tariknya di tengah ketidakpastian ekonomi global. Situasi ini memberikan pelajaran penting bagi investor tentang pentingnya diversifikasi portofolio. Dengan membagi nilai investasi pada berbagai jenis aset, seperti emas dan saham, risiko dapat dikelola lebih baik, terutama saat kondisi pasar menjadi tidak menentu.
LakuFriends, merayakan penutupan perdagangan emas pada tahun 2024 bisa dilakukan dengan memperkuat strategi investasi di tahun mendatang. Melihat perbedaan kinerja pada 2024, pilihan diiversifikasi dapat menjadi cara untuk memaksimalkan peluang pertumbuhan dalam berbagai situasi ekonomi khususnya 2025! Selamat Tahun Baru LakuFriends!
- Linda Ayumna, Gold Advisor LAKUEMAS
