Dilansir dari Kumparan.com - Siapa sangka, di tengah kondisi morat-maritnya ekonomi, kesadaran masyarakat untuk berinvestasi justru meningkat. Salah satu penyebabnya adalah investasi dinilai bisa menyelamatkan kondisi finansial saat situasi tak tentu seperti sekarang.
Apalagi dengan kemajuan teknologi, investasi bisa dilakukan hanya dari genggaman jari. Ya, mudahnya penggunaan aplikasi investasi membuat investasi digital kian dilirik.
Salah satu instrumen investasi digital yang diminati adalah emas. Banyak orang menilai, menyimpan emas secara digital dapat meminimalisir risiko kehilangan fisik. Tak hanya itu, investasi emas secara digital juga bebas biaya penyimpanan, harga beli dan jual transparan, serta transaksinya terjamin dan tercatat di lembaga kliring.
Masih ragu? Yuk simak alasan mengapa kamu sebaiknya mulai investasi emas secara digital dari sekarang!
1. Emas mudah dicairkan
Kamu tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Karenanya, menjadikan emas sebagai investasi dapat membuatmu memiliki dana darurat dan kesiapan finansial jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Jika diperlukan pada situasi mendesak, emas lebih mudah dicairkan ke dalam bentuk uang tunai karena sifatnya merupakan aset lancar. Kamu dapat mencairkannya dalam waktu dekat atau tidak lebih dari satu tahun.
Hal ini semakin menguntungkan jika kamu berinvestasi emas secara digital. Tanpa perlu keluar rumah dan mencari toko emas yang buka di tengah situasi seperti sekarang, menggunakan platform digital terpercaya dapat memudahkanmu mencairkan emas yang dimiliki. Saat harga emas sedang naik, kamu bisa membuka aplikasi dan mencairkan emas yang kamu punya.
2. Emas rendah risiko
Saat negara mengalami krisis keuangan dan terjadi inflasi, emas biasanya tidak terpengaruh hal tersebut sehingga rendah risiko. Fluktuasi emas juga tidak terlalu mengalami perubahan yang signifikan, jika dibandingkan fluktuasi saham.
Tak hanya itu, emas juga cocok untuk berbagai kalangan. Bagaimana tidak, kamu bisa mulai berinvestasi emas dengan berat mulai dari 0,5 gram saja. Semakin minim biaya investasi yang harus kamu keluarkan, semakin kecil pula risiko kerugian yang akan kamu terima nantinya.
Menyimpan emas secara digital akan meminimalisir risiko kehilangan fisik. Namun, jangan khawatir. Emas yang kamu miliki dalam bentuk saldo juga bisa diambil dalam bentuk emas batangan setelah memenuhi berat minimum.
3. Bisa pantau harga lewat aplikasi
Keunggulan ini tidak akan kamu temukan jika menyimpan fisik emas atau membeli perhiasan. Yup! Dengan menggunakan investasi digital, kamu bisa memantau harga jual beli hanya dari aplikasi.
Menariknya, spread harga jual dan harga beli di aplikasi digital cenderung lebih baik jika dibandingkan di toko emas. Kamu juga bisa mendapatkan harga emas yang lebih murah jika saat membeli emas secara digital.
4. Emas memiliki return tinggi
Selain sebagai instrumen investasi yang mudah dicairkan, emas juga cocok untuk dijadikan investasi jangka panjang. Dalam kurun waktu setahun, harga emas sudah mengalami kenaikan lebih dari 40 persen. Tak hanya itu, harga jual emas antam sejak awal tahun pun sudah naik lebih dari 31 persen.
Dalam 20 tahun terakhir, harga emas dalam rupiah sudah melonjak 1.102,5 persen atau naik 12 kali lipat. Bahkan, bank investasi asal Amerika Serikat (AS), Goldman Sachs, memprediksi harga emas masih akan terus naik hingga bisa tembus USD 2.300 per troy ounce meski di situasi pandemi seperti saat ini karena dipicu oleh perang dagang AS-China. Ketegangan dua negara dengan ekonomi terbesar dunia itu yang menghantam dollar AS ke level terendah dalam dua tahun berturut-turut.
Dengan proyeksi tersebut, Goldman bahkan menyebut emas sebagai 'mata uang terakhir'. Bisa bayangkan berapa harganya jika kamu memulai investasi emas dari sekarang?
Di antara banyaknya keunggulan investasi emas yang ada, pastikan kamu mengetahui rekam jejak penjual dan produsen untuk menghindari risiko penipuan investasi digital.
Tak perlu bingung, sebab kini Lakuemas hadir sebagai platform emas terpercaya. Lakuemas merupakan layanan beli jual emas pertama di Indonesia yang dapat diakses dari website, aplikasi mobile, bahkan cabang-cabang di mal besar Indonesia. Menariknya, dengan aplikasi Lakuemas, kamu bisa memulai investasi mulai dari Rp 50.000 saja.
Selain melalui aplikasi, kamu juga bisa membeli emas lewat marketplace kesayanganmu, mulai dari produk emas fisik Antam, UBS, Lotus Archi, hingga voucher fisik dan e-voucher yang dapat ditukar di aplikasi Lakuemas. Semua produk bisa ditukar menjadi perhiasan di lebih dari 100 toko rekanan Lakuemas, seperti Frank & Co, Miss Mondial, Mondial, maupun The Palace. Menariknya lagi, saldo emas yang ada di aplikasi, bisa ditarik menjadi emas fisik di toko rekanan dan ATM Lakuemas yg sudah ada di beberapa mall besar.
Founder Lakuemas, Junior Sambyanto mengatakan, Lakuemas memberi kemudahan kepada masyarakat Indonesia untuk membeli emas batangan dan perhiasan secara digital lewat aplikasi.
"Membeli emas, baik emas batangan maupun emas perhiasan, sudah biasa dilakukan oleh masyarakat Indonesia sejak dulu kala. Emas sudah terbukti bisa melindungi nilai dari inflasi, dan sangat mudah untuk dijual kembali. Emas yg dibeli di Lakuemas, bisa dijual lewat aplikasi, atau dijadikan emas batangan maupun perhiasan di ATM dan toko-toko emas terdekat," jelasnya.
Tak hanya itu, harga jual dan beli emas yang ditawarkan Lakuemas pun lebih kompetitif. Kamu juga bisa melakukan transfer saldo emas dari akun Lakuemas milikmu kepada keluarga maupun teman, sehingga instrumen investasi jadi lebih fleksibel.
Masih kurang? Tenang! Kamu juga bisa menitipkan emas dari tabungan emas atau emas logam mulia yang telah dimiliki selama periode tertentu.
LAKUEMAS, Cara Baru Beli Emas
